BTCClicks.com Banner

Sunday, November 30, 2014

Ibu Lemah Lembut Vs Ibu Galak, Mana Lebih Efektif?

Beberapa pendapat mengatakan 'galak itu bagus' karena akan membuat anak menjadi penurut dan tidak tumbuh sebagai orang yang seenaknya sendiri. Pendapat lain mengatakan 'lemah lembut itu bagus' karena tidak membuat anak tertekan dan merasa disayangi. Nah, mana sih yang lebih efektif: ibu lemah lembut atau yang galak?


"Yang perlu dipahami adalah tidak semua anak cocok dengan ibu yang galak. Juga tidak semua anak cocok dengan ibu yang lemah lembut, yang mana ketidakcocokan ini akan membuat anak menjadi manipulatif dan tidak bisa diatur. Orang tualah yang paling paham anaknya, karena anak punya profil yang sebagian adalah milik orang tua itu sendiri," tutur psikolog anak dan keluarga, Roslina Verauli MPsi, dalam perbincangan dengan detikHealth.

Ibu galak yang sering marah jika anaknya tidak mendapat prestasi terbaik, populer disebut 'Tiger Mom'. Menurut perempuan yang akrab disapa Vera ini, sosok tiger mom bukan sekadar tegas dan banyak aturan tetapi juga terlalu mengarahkan anak. Orang tua mengarahkan anak memang sudah seharusnya dilakukan, namun bukan dengan membatasi ruang gerak anak dengan menciptakan 'lorong' versi orang tua.

"Tidak efektif kalau anak masalahnya apa, langsung dimaki-maki," sambung Vera.


Menurut Vera, disiplin itu tidak saklek, melainkan melalui proses. Situasi saat orang tua masih kecil dengan kondisi anak-anaknya sekarang tentu berbeda. "Kalau semuanya pakai cara keras tentu tidak cocok," imbuhnya.

Dihubungi terpisah, psikolog anak dan remaja Ratih Zulhaqqi, lebih menyarankan orang tua tegas. Lemah lembut boleh saja, tetapi bukan berarti tidak bisa bersikap tegas. Untuk menjadi tegas pun tidak perlu dengan marah-marah atau bersikap galak.

"Kami biasanya tidak pernah menyarankan untuk menjadi tiger mom karena rentan menimbulkan 'luka'. Tapi orang tua sendiri punya hak untuk memodifikasi pola-pola pengasuhan, di mana pola pengasuhan itu tidak bisa berdiri sendiri. Yang terbaik adalah otoritatif dan demokratis. Otoritatif akan membuat orang tua punya power dan tetapkan regulasi," papar Ratih.

Dalam menerapkan pola pengasuhan, ada baiknya juga melihat kondisi anak. Jika menerapkan aturan, maka orang tua harus konsisten menjalankannya dan disesuaikan dengan kemampuan anak.

"Orang tua jangan hanya bisanya marah tanpa mau mendengarkan anak. Karena anak juga punya pendapat yang perlu didengar. Di luar sana, nantinya tantangan memang tinggi. Tapi jangan menyiapkan dengan men-drill anak. Yang lebih perlu adalah menyiapkan mental anak untuk bisa menghadapinya," saran Ratih.

Nah, menyiapkan mental anak adalah bukan dengan membuatnya 'terbiasa terluka'. Tapi diberi pengertian bahwa di luar sana ada hal-hal apa saja yang bisa terjadi. Jadilah pendengar yang baik untuk anak agar bisa memberikan solusi atas apa yang sedang mereka hadapi. Pendampingan yang baik akan membuat anak percaya diri dalam proses pendewasaannya.


Sumber :
detik

Friday, November 28, 2014

Hati-hati! Jemur Pakaian Dalam Ruangan Picu Jamur Penyebab Infeksi Paru

Memasuki musim hujan pakaian bisa jadi lebih sulit untuk kering. Hujan yang sering turun membuat panas matahari menjadi kurang maksimal untuk mengeringkan pakaian sehingga biasanya pakaian dijemur di dalam ruangan.

Sekilas kegiatan menjemur dalam ruangan ini mungkin terlihat biasa saja dan lumrah dilakukan. Namun, dokter mengingatkan hal tersebut justru tidak baik untuk kesehatan dan berbahaya terutama jika ada orang dengan asma di rumah.


Professor David Denning dari National Aspergillosis Centre, Manchester, mengatakan menjemur pakaian dalam ruangan dapat mengakibatkan udara ruangan menjadi lembab.

Lingkungan lembab tersebut kemudian menjadi tempat berkembang biak ideal bagi fungus yang tidak baik untuk kesehatan pernapasan karena dapat memicu infeksi paru.

"Sebagian besar dari kita mungkin kebal terhadap fungus yang tumbuh dalam kondisi lembab ini, atau memiliki imunitas tubuh yang baik untuk melawan infeksi. Tapi pada orang asma atau yang imunitasnya rendah, fungus dapat menyebabkan pulmonary aspergillosis," ujar Denning.


Hal tersebut ia katakan karena di kliniknya kasus pulmonary aspergillosis kini mengalami peningkatan.

Denning menjelaskan pulmonary aspergillosis adalah infeksi paru yang disebabkan oleh fungi aspergillosis. Pengidapnya dapat menunjukkan berbagai macam gejala pernapasan tergantung dari keparahan infeksi mulai dari sesak nafas sampai batuk darah. Terkadang fungi bahkan dapat menyebabkan kerusakan parah di paru.

"Saran saya adalah jika Anda ragu-ragu ingin menjemur pakaian di luar, gunakan pengering baju atau jemur pakaian di tempat dengan ventilasi udara yang bagus jauh dari area keluarga dan tempat tidur. Lebih baik berhati-hati daripada nanti menyesal," tutup Denning.


Sumber :
detik

Saran Psikolog Agar Anak Anda Tumbuh Jadi Sosok 'Tahan Banting'

Lingkungan anak bukan hanya keluarga. Ada lingkungan sekolah, lingkungan bermain di sekitar rumah, dan kelak saat dewasa ada lingkungan kerja. Dunia di luar rumah terkadang keras, karena penuh persaingan. Nah, bagaimana agar anak tumbuh sebagai sosok yang 'tahan banting'?


"Untuk menciptakan anak yang tangguh adalah dengan memberi kesempatan anak untuk belajar mengambil risiko. Orang tua sering kali tergoda mengambil peran anak karena mereka tidak mau anaknya sakit yang merupakan risiko dari apa yang dihadapinya," ujar psikolog anak dan remaja, Ratuh Zulhaqqi, dalam perbincangan dengan detikHealth.

Terlalu membatasi anak, memberikan target-target orang tua, dan mendidik anak dengan keras ala tiger mom, menurut Ratih bukanlah solusi untuk membentuk pribadi tangguh. Pun dengan orang tua yang terlalu memanjakan anak dengan memenuhi semua yang anak mau, ketangguhan tidak akan terpupuk.

"Anak jatuh nggak apa-apa. Jadi dia bisa merasakan sakit. Dia tahu itu risikonya, sehingga nantinya kalau lari-lari dia akan lebih berhati-hati. Jadi sebaiknya kembalikan kesempatan kepada anak untuk mengambil risiko. Jangan hanya di-support saat melakukan hal positif tapi 'dibuang' saat melakukan hal negatif," lanjut perempuan yang juga jadi staf pengajar di Universitas Paramadina.

Psikolog anak dan keluarga, Roslina Verauli MPsi menambahkan daya tahan anak bisa dibangkitkan dengan menyentuh perasaan paling dasarnya, yakni perasaan bahwa dia dicintai dan disayangi oleh orang tuanya. Hal ini akan menumbuhkan kepercayaan diri.


"Lalu ditumbuhkan perasaan penghayatan diri yang positif. Jadi I am, I want, I can-nya semua positif. Misal menanamkan I am a good girl. Pastikan anak bisa melakukan hal-hal sederhana untuk dirinya sendiri. Misal di usia 6 tahun anak bisa belajar memakai baju sendiri," ujar perempuan yang akrab disapa Vera ini.

"Jangan berlebihan, baju dipakaikan, sepatu dipakaikan, padahal anak sudah besar. Itu yang bikin anak lemah. Percayalah, anak bisa melakukan sesuatu di usianya," imbuhnya.

Selain itu, jangan pula membandingkan anak dengan orang-orang di sekitarnya dan menekannya untuk selalu menjadi yang normor satu. Yang lebih baik adalah membandingkan anak dengan diri anak itu sendiri.


"Cobalah untuk mendorong melakukan yang terbaik dengan membandingkan diri anak hari ini dengan kemarin. Kita build dia. Kalau build dengan cara membandingka dengan orang lain, pasti sedihlah," sambung Vera.


Sumber :
detik

Thursday, November 27, 2014

Chankillo, Peninggalan 13 Menara Observatorium Astronomi Kuno

Terletak di gurun pantai di CASMA-Sechin Oasis, Peru, berdiri kompleks monumental yang luar biasa, bernama Chankillo, juga dikenal sebagai Chanquillo, seluas empat kilometer persegi.

Situs arkeologi kuno ini terdiri dari sebuah kastil yang terletak di puncak bukit dan tiga belas menara observatorium surya, serta daerah pemukiman dan tempat berkumpul. Didiami untuk jangka waktu yang relatif singkat, antara pertengahan abad ke-4 SM dan awal abad pertama Masehi.


Terletak di antara dua platform observasi, tiga belas menara astronomi menjangkau seluruh busur terbit dan terbenam tahunan matahari, yang bergeser ke utara dan selatan sepanjang cakrawala secara bertahap selama setahun. 

Apa yang membuat Chankillo begitu penting adalah kenyataan bahwa, menurut arkeolog, Chankillo mungkin adalah observatorium astronomi paling awal yang dikenal di Amerika, yang dibangun sekitar 2.300 tahun yang lalu. 

Bangsa Inca, juga dikenal sebagai bangsa astronom, mengamati matahari dan bintang-bintang, tapi mereka melakukannya beberapa abad kemudian.


Penelitian telah menunjukkan bahwa keselarasan astronomi yang terlihat di Chankillo masih, sangat tepat. Menara-manara tersebut telah dikenal sejak lama tetapi nilai astronomi mereka belum disadari sampai Ivan Ghezzi dan Clive Ruggles melakukan penelitian rinci di lokasi tersebut pada tahun 2007. 

Para arkeolog menemukan bahwa penduduk Chankillo dapat menentukan tanggal dengan akurasi +/- 2-3 hari dengan mengamati terbit dan terbenamnya matahari dari platform pengamatan.


Pada titik balik matahari musim dingin, matahari akan terbit di belakang menara terjauh sebelah kiri dan kemudian dari waktu ke waktu, akan terbit di belakang masing-masing menara sampai mencapai menara terjauh di sebelah kanan sekitar enam bulan kemudian pada titik balik matahari musim panas, menandai berlalunya waktu. 

Situs kuno lainnya yang dikenal untuk observatorium astronomi hanya berisi satu titik keselarasan astronomi yang tidak memberikan informasi yang cukup untuk pengukuran yang akurat dari waktu selama satu tahun.

Menara di Chankillo, yang berjarak pada interval antara 4,7 dan 5,1 meter, bervariasi dalam bentuk dan ukuran, lebarnya mulai dari 70 hingga 130 meter dan dengan tinggi diatas 6 meter. Menurut arkeolog, pada saat menara dibangun mereka benar-benar rata atas. 

Untuk melihat tiga belas menara Chankillo di Google Maps, pilih opsi Google Earth 'Fly To' dan masukkan lintang: 9 33 40,27 S dan bujur: 78 13 38.53 W.


Dinding situs kuno ini dulunya putih mengkilap, dengan lukisan dan gambar yang menghiasi monumen. Struktur-struktur yang ditemukan di Chankillo dibangun dari batu dan dinding bermortar, kombinasi yang mencerminkan lingkungan gurun pantai dan lingkungan yang sangat indah di Peru. 

Selain mengamati Matahari, observatorium Chankillo membantu pembangun Chankillo untuk mengetahui waktu terbaik untuk menanam dan memanen tanaman.

Salah satu menara di Chankillo

Aspek yang paling membingungkan dari Chankillo adalah, siapa yang membangun kompleks yang luar biasa ini? Para Arkeolog pun tidak memiliki petunjuk mengenai pembangun kuno yang membayar upeti kepada matahari dan bintang-bintang, membangun observatorium surya pertama di Amerika.

Seperti banyak kebudayaan kuno lain yang juga menyembah matahari dan Dewa Matahari, Chankillo tidak jauh berbeda. Menara-menara ini mungkin dibangun, tidak hanya sebagai kalender dan observatorium, tetapi juga sebagai tempat yang dapat digunakan untuk merayakan hubungan mistis penduduknya dengan matahari. 

"Jika Anda hanya mengukur musim, tidak akan ada kebutuhan untuk membuat struktur yang besar seperti ini," kata Ghezzi. "Idenya adalah untuk mengirimkan pesan politik dan ideologi tentang hubungan dekat penguasa dengan matahari."


Pemuda Inggris ini Berjihad ke Suriah Menyebar Cinta

Jihad, sebuah kata yang bermakna dalam. Tergantung bagaimana tiap individu beragama Islam meresapi filosofi di dalamnya. 

Tulisan Ahmed Aboulenein tentang kisah pemuda Muslim di Inggris berikut ini mungkin bisa memberi gambaran, bagaimana dunia barat memandang Islam, dan sikap apa yang seharusnya dimiliki para penyeru kalimat tauhid. 

Beginilah kehidupan pengungsi Suriah, berbulan-bulan mereka hidup di kamp dan jauh dari kata "kesejahteraan". (REUTERS/Osman Orsal )


Dari sebuah kantor di Birmingham, Waseem Iqbal dan temannya merencanakan perjalanan ke Yordania melakukan jihad. Tidak, mereka bukan bergabung dalam perang, melainkan membawa paket bantuan untuk pengungsi Suriah.

"Bagaimana Anda menyelamatkan warga tak bersalah di Suriah? Dengan pergi ke medan perang lalu mati terbunuh? Atau... mengirim pompa air untuk masyarakat, membantu sekolah, dan membawa paket makanan? Inilah yang (sesungguhnya) menyelamatkan mereka," ujar Iqbal.

Pemuda 27 tahun itu tahu, ada Muslim Inggris yang mengambil jalan berbeda. Dua temannya ditangkap beberapa waktu lalu dan dijerat hukum terorisme Inggris. Bagi Iqbal, itu adalah pilihan hidup yang berbeda. Meski diakuinya, semua pilihan itu memiliki satu kesamaan, yakni kemarahan.

Sebagian Muslim Inggris menginterpretasikan kemarahan dengan pergi 'berjihad' ke Suriah atau Irak dan ikut berperang bersama kelompok fundamentalis IS/ISIS. Perdana Menteri David Cameron memperkirakan setidaknya lebih dari 500 warga Muslim Inggris pergi ke Timur Tengah menjadi bagian dari terorisme.

Ya, Iqbal menyadari "kemarahan" itu...

Di kota tempat tinggalnya, sebagai kota kedua terbesar setelah London, kehidupan kaum Muslim tidaklah mudah. Kecurigaan dan sikap rasisme kerap ditunjukkan warga kepada pemeluk Islam.

Abdul Waheed, seorang rekan Iqbal menceritakan kisah muram dalam hidupnya. Saat Waheed berusia 8 tahun, ia menyaksikan dari jendela rumahnya, sang paman dipukuli di jalan depan rumah yang didominasi warga kulit putih -- dan anti Muslim.

Masalah tersebut memaksa Waheed dan pamannya pindah ke Sparkhill, sebuah permukiman kumuh dengan rumah bergaya Victoria dan gang berliku layaknya model perumahan Inggris di cerita "Tom Sawyer".

 Waseem Iqbal/Foto: REUTERS/Darren Staples.


Iqbal dan Waheed memiliki beragam cerita serupa tentang rasisme. Mereka pernah dilemparkan berkaleng-kaleng bir di lapangan sepak bola, atau makian-makian bernada rasis oleh banyak anak sebaya di jalanan.

Isolasi komunitas Muslim itu menyebabkan munculnya mentalitas di kalangan pemuda Muslim, bahwa mereka merasa tidak menjadi bagian dari sebuah negeri, Inggris Raya. Dan sebaliknya, mereka semakin merasa menjadi bagian dari bangsa Muslim global. Maka, ketika perang berkecamuk di Timur Tengah, begitulah panggilan 'berjihad' dalam perang menguasai benak mereka.

Iqbal memahami kemarahan banyak pemuda Muslim di Inggris karena perlakuan yang mereka terima. Namun Iqbal tak mau berdiri di atas cara pandang yang sama tentang jihad.


Kesadaran Iqbal bangkit untuk gerakan kemanusiaan, ketika ia 'terpanggil' untuk itu.

Ia pernah bekerja di sebuah klub malam, juga akrab dengan hingar-bingar pesta, maupun lingkaran narkoba.

Kakak sepupunya meninggal karena over dosis di tahun 2010. Sahabatnya tewas ditikam dalam perkelahian jalanan.

Entah, karena pengalaman tersebut... yang pasti Iqbal berubah total pada suatu malam.

"Saya duduk dan mengisap ganja di flat saya sambil melihat hiruk-pikuk kota di malam hari, dan mulai bertanya pada diri sendiri, apakah batasannya, di (titik) mana semua ini akan berhenti? Saya menghabiskan sepanjang malam menangis dan menyadari.... ada yang hilang dalam diri saya: Islam," kisah Iqbal.

"Saya berjanji pada diri saya untuk menjadi seorang Muslim yang lebih baik, dan berheni dari semua hal (buruk) ini."

Kini, dalam balutan jubah panjang (thawb) serta mukanya tertutup jenggot lebat, Iqbal berada di kantor amal Yayasan Bantuan Kemanusiaan (Human Relief Foundation) selama sebulan.

Iqbal telah menemukan jalan 'jihad'-nya. Sebuah jalan membela Allah SWT yang lebih bercahaya, dan juga indah...


Sumber:
harnas.co

Wednesday, November 26, 2014

Inilah Teknologi Alat Pendingin Alami Sejak Zaman Kuno

Teknologi kuno apapun itu, kini mulai ditinggalkan bahkan dilupakan. Padahal, selama tak merusak lngkungan dan alami maka teknologi itu pastinya ramah lingkungan.

Termasuk cara pengawetan pangan dengan penciptaan alat yang dapat menurunkan suhu menjadi rendah secara alamiah, tanpa listrik dan tanpa freon.


Bukti konsep 'Evaporative Cooling' digunakan sejak ribuan tahun lalu

Ada beberapa bukti bahwa konsep Evaporative Cooling digunakan pada zaman Kerajaan Lama Mesir, sekitar 2500 SM. Terdapat lukisan dinding yang menggambarkan budak mengipasi botol air, yang akan meningkatkan aliran udara di sekitar guci berpori dan membantu penguapan dan pendinginan.

Bahkan dari peradaban sekitar 3.000 SM, ditemukan banyak pot gerabah di Lembah Indus yang diduga digunakan untuk menyimpan dan mendinginkan air yang sama untuk sebuah sajian pada Hari Ghara atau Matki yang digunakan di India dan Pakistan.

Jika di Indonesia gerabah ini sering kita sebut sebagai 'kendi' yang pada masa kuno berguna untuk menyimpan air minum agar menjadi lebih dingin.


Sementara di Spanyol populer disebut botijos, yaitu wadah tanah liat berpori yang juga mirip kendi, yang digunakan untuk menjaga serta mendinginkan air dan telah digunakan selama berabad-abad.

Konsep kuno dan nyaris dilupakan ini, kini menjadi trend kembali. Beberapa konsep cara mendinginkan pangan dengan menurunkan suhu ruangan diantaranya adalah:



Alat Pendingin "Coolgardie safe"

Kulkas ini awalnya populer di Australia dengan nama Coolgardie safe. Kulkas alami tanpa listrik ini, berasal dari kota Coolgardie di Australia. Ada sumber yang menyebutkan bahwa teknologi ini sudah ada sejak lama dan lazim digunakan pada zaman 'demam emas' dan wild west, sebagai cara mendinginkan makanan dan minuman tanpa listrik pada masa lalu.


Cara membuat coolgardie safe sangat sederhana, yaitu hanya membutuhkan kawat atau kayu atau bambu dan karung goni serta ember atau alat tampung air lainnya.

Caranya diawali dengan membuat rangka lemari dari kawat kemudian ditutupi karung goni yang menghubungkan ke ember berisi air sehingga dapat menyerap air. Jadi, ujung karung ini harus tercelup ke dalam air.

Maka karung goni ini lama-kelamaan akan basah dan akan menyerap udara panas yang dikeluarkan sayuran dengan konsep Evaporative Cooling atau mendinginkan dengan cara penguapan air, sehingga sayuran mampu bertahan hingga 1 minggu.

Langkah terakhir adalah menaruh coolgardie safe ditempat yang berangin. Angin akan membantu proses penguapan yang menyebabkan isi dari kulkas ini mengalami penurunan suhu dan menjadi dingin.



Alat Pendingin "Metode Pot in Pot"

Ada lagi teknologi kuno untuk mengawetkan pangan dengan menggunakan pasir juga. Disebut Pot in Pot atau "Pot di dalam pot" yaitu dengan menggunakan pasir yang dimasukkan diantara kedua pot yang ditumpuk dan pernah dikembangkan di beberapa negara pada masa lalu.

Alat ini sangat sederhana bahkan anda sendiri bisa membuatnya di rumah. Bahan yang dibutuhkan antara lain Dua Buah pot, satu berukuran besar dan satu berukuran kecil, pasir, kain dan air.


Pembuatan Kulkas Pasir sangat simpel, dengan mengisi pot besar atau guci dengan pasir setinggi 3 cm. Kemudian masukan pot kecil ke dalam pot yang telah diberi pasir dan padatkan pasir di sela-sela pot besar dan kecil itu. 

Panas dari luar pot akan menyebabkan air dalam sela-sela pasir menguap dan mengalir ke luar melalui pori-pori pot besar dan bersirkulasi dengan udara kering disekelilingnya. Pot akan mengeluarkan panas dan menurunkan suhu mencapai 15 derajat Celcius di dalam pot kecil.

Metode atau konsep pendinginan ala Pot in Pot ini sebenarnya sudah ada sejak zaman kuno, namun pertama kali diperkenalkan kembali oleh Mohammad Bah Abba dari Nigeria pada tahun 1990-an. Bah Abba mengembangkan sistem pendingin ini yang terdiri dari pot gerabah kecil ditempatkan di dalam yang lebih besar, dan ruang antara dua pot diisi dengan pasir.

Mohammad Bah Abba

Lalu pasir diantara kedua pot disiram air hingga lembab. Kemudian gerabah yang berada dibagian paling dalam layaknya sebagai kulkas dan dapat diisi buah, sayuran atau minuman ringan. Setelah itu pada bagian atas ditutupi dengan kain basah, kemudian barulah paling atasnya, ditutup dengan penutup gerabah.

Letakkan kulkas pot dari gerabah ini pada tempat yang teduh atau di dalam rumah. Untuk hasil terbaik pastikan kulkas berada ditempat yang berangin. Tunggulah sehari. Pastikan juga bahwa pasir jangan sampai kering, agar pasir selalu lembab siram pasir dengan air secara berkala.

Metode Evaporative Cooling ini efektif untuk daerah kering. Di Nigeria utara, pot gerabah telah digunakan sejak zaman kuno sebagai alat memasak dan penyimpanan air di kapal, di dalam peti mati atau lemari bahkan di dalam bank. Alat ini telah dipakai secara luas di Afrika sebagai teknik pengawetan makanan yang murah dan sederhana.


Tuesday, November 25, 2014

Manjanggul Lava Tube, Lorong Lava Terbesar dan Termegah di Dunia

Pulau vulkanik Jeju, yang terletak 130 kilometer dari pantai selatan Semenanjung Korea, memiliki sistem lorong lava (lava tube) yang luas. Saluran-saluran alami dimana magma pernah mengalir tersebut sekarang menjadi gua kosong yang beberapa bagian menjadi lorong lava yang terbesar di dunia. Gua ini, selain memberikan kesempatan untuk penelitian ilmiah, juga adalah tujuan wisata populer.


Yang paling mengesankan adalah Sistem Lorong Lava Geomunoreum, yang dibentuk oleh aliran lava basaltik ketika gunung berapi Geomunoreum meletus sekitar 300-200 ribu tahun yang lalu.

Gunung berapi ini memiliki ketinggian 456 meter dan lava mengalir ke garis pantai yang jauhnya 13 km, dan ketika melakukan hal itu, menciptakan banyak lorong/tabung lava. 

Manjanggul Lava Tube merupakan gua terbesar dalam sistem ini. Lorong ini membentang sejauh 8.928 meter dan tingginya sampai 30 meter serta lebar 23 meter.

Bagian dalam lorong dihiasi dengan dekorasi karbonat multi-warna dan formasi yang umum ditemukan dalam tabung lava yang tak terhitung banyaknya. Diantaranya termasuk stalaktit dan stalagmit lava, kolom lava, batu alir lava, helictites dan blister lava, karang gua, benche, jembatan lava, rak lava dan striations. 

Pada ujung salah satu lorong lava yang terbuka bagi wisatawan, terdapat kolom lava besar yang terbentuk ketika sejumlah besar lava tumpah dari tingkat atas ke tingkat yang lebih rendah. Kolom lava yang sangat besar ini berdiri setinggi 7,6 meter dan merupakan kolom lava terbesar yang dikenal di dunia.

Kolom Lava di Lorong Manjanggul, Kolom Lava Terbesar di Dunia


Sekitar 30.000 kelelawar sayap lengkung (Miniopterus schreibersii) telah bersarang permanen di dalam lorong, membentuk koloni terbesar kelelawar yang diketahui hidup di Korea. 

Sekitar 38 jenis makhluk gua telah diidentifikasi dalam Sistem Lorong Lava Geomunoreum, dan yang paling umum adalah laba-laba gua Jeju (Nesticella quelpartensis).












Sumber :
versesofuniverse

Semua Orang itu Jenius Termasuk Anda

Sering sekali kita mendengar orang-orang mengkategorikan orang lain berdasarkan kepintarannya, dimulai dari orang bodoh, biasa saja, hingga jenius. Pada kenyataannya, persepsi seperti itu tidaklah benar karena semua orang itu jenius termasuk diri Anda, hanya saja dalam cara yang berbeda. Inilah berbagai tipe kejeniusan manusia:


Secara singkat, makna dari kata "Genius" atau "Jenius" adalah seseorang dengan kapasitas kecerdasan di atas rata-rata. Ironisnya, masyarakat sekitar kita melihat kapasitas tersebut hanya dalam nilai akademik, yang sebenarnya harus disadari bahwa tidak semua kejeniusan manusia itu sama.

Contoh nyata dapat dilihat dari sebuah permisalan Pablo Picasso dan Albert Einstein. Ya, banyak dari Anda pasti sudah sering mendengar kedua nama ini, Pablo Picasso sebagai pelukis ternama dunia dan Albert Einstein sebagai ilmuwan ternama dunia.

Apabila kita hanya melihat dari sisi bidang fisika, Albert Einstein adalah seseorang yang sangat jenius tapi Pablo Picasso mungkin tidak pernah akan dapat disebut jenius dalam bidang ini.

Berbeda halnya jika kita melihat dari sisi kesenian lukisan. Namun kedua orang ini nyatanya memang adalah 2 orang yang jenius hanya saja dalam bidang masing-masing mereka sendiri. Jadi apakah Anda sudah dapat gambarannya?



9 Tipe Kejeniusan Manusia


Untuk menjelaskan lebih lanjut mengenai hal ini, seorang psikolog ternama, Howard Gardner menjelaskan bahwa kepintaran atau kecerdasan manusia yang lebih lanjut lagi disebut sebagai jenius ini, dapat dibagi menjadi 9 tipe kecerdasan.


1. Kecerdasan Logik Matematik

Kemampuan seseorang dalam mengatur, mengukur, dan memahami simbol numerik, abstraksi dan logika. Kepintaran inilah yang biasanya diukur secara akademis di sekolah-sekolahan.



2. Kecerdasan Linguistik

Kemampuan pengolahan bahasa baik dalam hal pemahaman atau implementasinya secara tertulis ataupun lisan. Sama halnya denga kepintaran logik matematik, kepintaran ini juga biasanya diukur secara akademis



3. Kecerdasan Visual Spasial

Diartikan sebagai kemampuan untuk mempersepsikan dunia visual dan bagaimana hubungan posisi satu benda dengan yang lain. Hal ini mungkin terdengar agak membingungkan, namun singkatnya dapat dijelaskan sebagai kepintaran terkait melukis, memecahkan puzzle, fotografi dan sejenisnya.



4. Kecerdasan Kinestestik

Kemampuan yang terkaitkan atas bagaimana seseorang memanfaatkan anggota tubuhnya dalam sebuah cara yang terampil. Di sinilah para atlit olahraga fisik termasuk ahli pantonim unggul dibandingkan orang-orang lainnya.



5. Kecerdasan Musikal

Sebagaimana namanya, kecerdasan ini adalah mengenai kemampuan seseorang mengenali dan menciptakan nada, ritme, dan pola suara hingga apa yang kita kenal sebagai "musik."



6. Kecerdasan Intrapersonal

Menjelaskan mengenai seberapa tinggi tingkat kesadaran diri yang dimiliki seseorang. Dimulai dari menyadari kelemahan, kekuatan, hingga perasaan dirinya sendiri. Seorang pemimpin yang sukses setidaknya pasti memiliki kecerdasan interpersonal yang cukup baik baik untuk perkembangan diri ataupun visi kesuksesan mereka.



7. Kecerdasan Interpersonal

Berlawanan dengan kecerdasan intrapersonal, kecerdasan interpersonal adalah kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang lain dimulai dari memahami perasaan orang lain hingga kemampuan mempengaruhi orang tersebut.



8. Kecerdasan Naturalis

Merupakan kategori kecerdasan tambahan yang berkaitan dengan kemampuan mengolah informasi lingkungan baik alam ataupun lingkungan sekitar Anda. Contoh sderhana adalah Anda suka di alam bebas, berelasi dengan hewan, atau lebih lanjut lagi dapat meklasifikasikan kehidupan liar seperti tumbuhan dan binatang dengan mudah.



9. Kecerdasan Eksistensial

Mereka yang mendalami teori kecerdasan ini menyarankan bahwa seharusnya ada tambahan kategori kecerdasan lainnya yang berkaitan dengan kesadaran beragama dan spiritual.



Tapi walaupun diri Anda lebih ahli dalam kecerdasan yang satu dibandingkan yang lain, perlu diketahui bahwa sebenarnya semua manusia memiliki semua 9 kecerdasan ini hanya dalam taraf yang berbeda. Yang satu mungkin ahli melukis, sedangkan yang lain mungkin ahli dalam perhitungan matematis.



Jenius Yang Manakah Anda?


Alm. Steve Jobs, adalah sebuah tokoh yang dipandang dan disebut-sebut sebagai seorang jenius dan pemimpin berkarisma terlebih lagi sebagai pendiri Apple. Dengan berbagai produk visionarisnya, ia membawa peradaban teknologi telepon genggam menjadi suatu kemajuan terbesar di tahunnya.

Namun apakah Steve Jobs merupakan seorang yang jenius? Menurut seorang ahli biografi ternyata Steve Jobs tidak memiliki tingkat kejeniusan yang dapat dikatakan luar biasa, ia hanya dikategorikan memiliki kepintaran rata-rata. Akan tetapi, bagaimana ia memanfaatkan kepintaran intrapersonalnya membuat dirinya menjadi seorang jenius.

Dari sini kita dapat melihat bahwa penting sekali untuk kita termasuk Anda mengetahui pada kecerdasan manakah kita lebih baik dibandingkan orang-orang sekitar kita. Selalu cobalah hal-hal baru dan mungkin saja Anda akan menemukan inspirasi hidup Anda yang baru.


Sumber :
tahupedia

Penelitian Ilmiah: Inilah Fenomena yang Dialami Pasca Meninggal Dunia

Ilmuwan dari Southampton University telah menemukan bukti bahwa kesadaran seseorang masih melekat selama setidaknya beberapa menit setelah dinyatakan meninggal dunia secara klinis. Penemuan ini sebelumnya dianggap sebagai hal yang mustahil.

Kematian adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari. Namun baru-baru ini, para peneliti yakin bahwa mereka telah menemukan bahwa tanda-tanda kesadaran mungkin masih berlangsung meskipun otak manusia sudah berhenti bekerja sama sekali.



Penelitian Terhadap Lebih Dari 2.000 Pasien

Studi tentang 'sakaratul maut' dan nyawa terpisah dari raga merupakan subyek yang kontroversial hingga akhirnya dianggap hal yang tidak mungkin.

Namun ilmuwan di Southampton University selama empat tahun telah melakukan kajian terhadap sekitar 2.000 pasien yang mengalami serangan jantung di 15 rumah sakit di Inggris, Amerika dan Austria.

Hasilnya, para ilmuwan menyatakan bahwa 40 persen pasien yang selamat mengatakan telah mengalami semacam 'kesadaran' selama mereka dinyatakan meninggal, sebelum akhirnya jantung mereka berhasil berdetak kembali.

Salah seorang pasien bahkan ingat ketika dia meninggalkan tubuhnya selama kurang lebih tiga menit. Saat 'meninggal' itu, pasien dari Southampton ini bisa melihat tubuhnya, staf rumah sakit dan mendengar suara dari alat-alat yang digunakan untuk memeriksanya.


"Kita tahu bahwa otak tidak akan berfungsi saat jantung berhenti berdetak," kata Sam Parnia, periset Southampton University yang memimpin studi itu.

"Namun dalam kasus ini, kesadaran utuh terbukti masih berlangsung hingga tiga menit sampai jantung berdetak kembali. Meskipun otak biasanya tidak bekerja dalam waktu 20-30 detik setelah jantung berhenti berdetak."

"Pasien 58 tahun asal Southampton itu bahkan mampu mendeskripsikan kejadian dalam ruang operasi. Namun yang terpenting, dia mendengar dua kali suara 'blip' dari mesin monitor jantung selang tiga menit. Jadi kami bisa mencatat berapa lama dia meninggal.”



Pengalaman Berbeda

Dari 2.060 pasien jantung yang diteliti, 330 pasien berhasil selamat dan 140 pasien mampu menceritakan kembali pengalamannya selama 'meninggal'. Meski kebanyakan tidak bisa menceritakan kembali secara detail, namun beberapa bisa merasakan sesuatu.

Satu dari lima pasien mengaku merasakan kedamaian yang tidak biasa sementara hampir sepertiganya mengaku waktu berjalan sangat lambat atau cepat.


Beberapa mengaku melihat sinar yang amat terang, cahaya berwarna emas dan matahari bersinar. Yang lain merasa ketakutan atau tenggelam atau ditarik ke dalam air yang dalam.

Tiga belas persen mengatakan mereka merasa terpisah dari tubuhnya, dan sisanya merasa panca inderanya bertambah tajam.

Sam Parnia, periset Southampton University yakin lebih banyak orang mungkin memiliki pengalaman berbeda ketika mereka dekat dengan kematian. Tetapi obat-obatan atau obat penenang yang digunakan dalam proses pembangkitan kembali mungkin menjadi penyebab mereka kurang bisa mengingat lagi.

David Wilde, seorang psikolog penelitian di Nottingham Trent University, saat ini tengah mengumpulkan data tentang pengalaman terpisah dari tubuh dalam upaya untuk menemukan pola yang menghubungkan setiap kejadian. Ia berharap penelitian terbarunya akan mendorong studi baru ke dalam topik yang lebih kontroversial. 


Sumber: 
Telegraph / dream / indocropcircles

Monday, November 24, 2014

Misteri Devil's Kettle yang Menelan Separuh Sungai

Devil's Kettle merupakan fenomena geologi membingungkan, terletak di dalam Judge C. R. Magney State Park di Minnesota, Amerika Serikat, sebelah utara Danau Superior.

Saat Sungai Brule mengalir melintasi taman, ketinggiannya turun 800 kaki dan menciptakan banyak air terjun dalam alirannya. Salah satu air terjun ini cukup istimewa. Sekitar 2,4 km sebelum sungai bermuara ke Danau Superior, sungai itu akan terbelah dua oleh tonjolan batu.

Bagian timur turun 50 kaki ke bawah dan terus menuju Danau Superior. Bagian barat jatuh 10 kaki ke dalam lubang raksasa yang dijuluki Ketel atau Ceret Setan (Devil's Kettle) dan menghilang.

Tidak ada yang tahu kemana air pergi. Diyakini harus ada jalur keluar di suatu tempat di bawah Danau Superior, tetapi itu tidak pernah ditemukan keberadaannya.

Selama bertahun-tahun, para peneliti telah menjatuhkan pewarna berwarna cerah, bola ping pong, dan benda-benda lainnya ke Ceret Setan. Sejauh ini, tidak ada yang pernah ditemukan.


Satu teori adalah bahwa sungai mengalir sepanjang sesar atau patahan (fault) di bawah tanah dan keluar di suatu tempat di bawah Danau Superior. Ini tidak mungkin, karena untuk hal ini terjadi, sesar itu harus tepat berorientasi pada danau, dan harus cukup besar untuk memungkinkan aliran separuh sungai.

Bahkan jika sesar tersebut memang ada, mungkin telah tersumbat oleh batu, pasir, kayu dan bahan lainnya yang selama bertahun-tahun jatuh ke ceret setan tersebut. Selain itu, tidak ada bukti adanya sesar di daerah tersebut.

Teori lain adalah jutaan tahun yang lalu sebuah lorong lava (lava tube) terbentuk ketika batuan mengeras. Masalah dengan teori ini adalah bahwa batu di air terjun ceret setan adalah riolit, dan lorong lava tidak pernah terbentuk di riolit. Lorong lava terbentuk di basalt yang mengalir menuruni lereng gunung berapi, dan lapisan basal terdekat dari ceret setan, terletak terlalu jauh di bawah tanah.

Keberadaan gua bawah tanah yang besar juga dikesampingkan karena gua bawah tanah terbentuk di batuan kapur, dan tidak ada batu kapur (limestone) di daerah tersebut.

Misteri ini diperparah oleh kenyataan tidak ada puing-puing yang tiba-tiba muncul mengambang di suatu tempat di di Danau Superior yang pernah dilaporkan.










Sumber :

Friday, November 21, 2014

Hewan-hewan Laut Ini Sangat Unik dan Menakjubkan

Lautan yang luasnya dua per tiga bumi diperkirakan adalah tempat dimana kehidupan di bumi ini berawal. Kehidupan dalam laut berevolusi 3 miliar tahun sebelum kehidupan di darat. Dan di laut lebih beraneka ragam, diantaranya mungkin sangat aneh bagi kita.


1. Ubur-Ubur Sisir




Pelangi warna bukan karena bioluminescence, melainkan cahaya dari gerakan silia yang digunakan oleh ubur-ubur sisir untuk bergerak melalui air.



2. Sarcastic Fringehead



Ikan teritorial ini biasanya ditemukan bersembunyi di dalam benda-benda di dasar laut. Ketika mereka membuka mulutnya yang besar, kita pasti akan teringat tokoh Predator dalam film Predator.



3. Belut Pita



Belut Pita ini adalah jenis belut moray. Mereka semua berawal sebagai jantan, tetapi akan mulai mengembangkan bagian-bagian kebetinaannya saat mereka dewasa.



4. Cacing Bobbit



Cacing Bobbit dapat tumbuh hingga 10 kaki panjangnya dan menyerang dengan kekuatannya yang dapat menyeret atau bahkan merobek tubuh ikan hingga tinggal setengahnya.



5. Hiu Goblin


Hiu yang satu ini memang agak berbeda dari bangsa hiu lainnya. Hiu ini memiliki gigi-gigi seperti kuku di rahangnya yang dapat digerakkan jauh keluar dari mulutnya untuk melahap mangsanya. Kita pasti akan sulit menemukannya, karena habitatnya di laut dalam yang jarang bersentuhan dengan manusia.



6. Salp


Salps memainkan peran penting dalam siklus karbon, karena mereka memadatkan produk limbah mereka menjadi pelet yang mengandung karbon yang tenggelam ke dasar laut. Hal ini sangat efektif untuk menghilangkan karbon dari permukaan air.



7. Laba-Laba Laut


Jika Anda berpikir laut itu bebas dari laba-laba, pikirkanlah lagi! Meskipun mereka terlihat seperti laba-laba yang sering kita jumpai di darat, namun mereka bukanlah dari satu famili.



8. Cacing Pompeii


Cacing ini berkembang di air super panas dekat ventilasi hidrotermal dan menjadi salah satu mahluk di dunia yang paling toleran terhadap panas.



7. Blobfish


Blobfish mungkin telah dipilih sebagai hewan paling jelek di dunia, tapi tanpa perlu berpikir lagi kita pasti akan setuju dengan pendapat itu. Ikan ini hidup di lingkungan yang berada sekitar 4.000 kaki di bawah permukaan laut.



8. Flower Hat Jellyfish


Ubur-ubur ini makan ikan kecil dan kadang-kadang saling memakan satu sama lain atau kanibal. Ukuran mereka dapat membesar ataupun menyusut tergantung pada pasokan makanan yang tersedia.



9. Marrus orthocanna


Ini bukan sebuah individu hewan, melainkan sebuah koloni hewan yang terdiri dari beberapa individu (disebut zooids) yang dihubungkan oleh semacam tongkat.



10. Leafy Seadragon


Ikan yang bergerak lambat ini berada dalam famili yang sama dengan kuda laut dan mengandalkan apendik mereka yang mirip daun untuk kamuflase dan perlindungan dari predator.



11. Ubur-Ubur Atolla


Ubur-ubur ini terlihat seperti UFO dan memang mirip alien, karena seperti kebanyakan ubur-ubur, mereka tidak memiliki pencernaan, pernapasan, peredaran darah, ataupun sistem saraf pusat.



12. Kupu-Kupu Laut


Kupu-kupu laut adalah siput laut kecil yang mengapung dan berenang melalui air dengan dua kakinya yang mirip sayap.



13. Glass Squid


Ada sekitar 60 spesies cumi-cumi kaca yang membuat mereka menjadi salah satu famili terbesar dari cumi-cumi.



14. Timun Laut


Timun laut dalam ini begitu transparan sehingga sistem pencernaannya terlihat dari luar.



15. Squidworm


Appendages seperti tentakel di kepala squidworm ini lebih panjang daripada seluruh tubuhnya dan digunakan untuk mengumpulkan makanan dari air.



16. Lobster Bercapit Sangar


Saat lobster laut dalam dengan capit mengerikan ini ditemukan pada tahun 2007, sebuah genus baru diciptakan untuknya.



17. Venus Flytrap Sea Anemone


Anemon laut ini dinamai venus flytrap karena bentuknya yang mirip dengan tanaman venus flytrap dan cara makan mereka dengan menjebak makanan di "mulut" nya.



18. Mola Mola


Mola Mola juga dikenal sebagai sunfish laut dan merupakan yang terbesar dari jenis bonyfish. Mereka dapat mencapai berat hingga 2 ton lebih.



19. Red-Lipped Batfish


Ikan ini tidak begitu pandai berenang, tetapi mereka menggunakan siripnya untuk berjalan di sepanjang dasar laut.



20. Gurita Dumbo


Dinamakan karena siripnya yang seperti telinga menyerupai telinga Dumbo. Gurita ini hidup lebih dalam dari yang lainnya yaitu pada kedalaman hingga 13.000 kaki dari permukaan laut.



21. Flamingo Tongue Snail


Hewan ini banyak ditemukan di banyak terumbu karang Karibia dan Atlantik, Mangsa dari Flamingo Tongue Snail adalah kipas laut yang beracun. Namun alih-alih menderita keracunan, mereka justru menjadikan racun-racun kipas laut menjadi senjata mereka sendiri.

Para kolektor Shell (cangkang atau rumah siput) sering tertarik dengan warna-warni siput ini, tetapi sebenarnya shell siput ini hanya berwarna putih dan siput di dalam cangkang itulah yang menghasilkan pola warna yang mencolok seperti yang terlihat pada foto diatas.



Sumber :
versesofuniverse

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More